Xiaomi Garansi Distributor Makin Menarik (Unboxing Redmi 3PRO Garansi Distributor 2017) - Mengulas tentang Handphone pabrikan Negeri Tirai Bambu yang satu ini memang tak ada habisnya. Komunitasnya pun tak bisa di pandang sebelah mata. 'MI FANS' sebutan itu tersemat bagi para pengguna Smartphone yang mempunyai icon MI BUNNY. Petualangan saya dengan handphone Xiaomi sebenarnya bisa di bilang belum terlalu lama. Di kuartal penghujung tahun 2015 lah saya resmi meminang Smartphone Xiaomi. Sejatinya saya sudah mengincarnya dari tahun 2014, namun kembali isi dompet yang berkuasa he..he...
Device pertama yang saya miliki adalah Redmi Note 2 yang code namenya "HERMES". Buat kalian yang mungkin belum tahu mengenai Code Name Xiaomi Device bisa membaca Artikel saya tentang Code Name Xiaomi Devices di artikel berikut
BACA JUGA :
Xiaomi Devices Codename List
Kenapa sih kita harus paham code name list....? agar kita tak melakukan kesalahan saat memodifikasi perangkat kita. Dan masih banyak lagi tentunya kegunaan nya yang ga bisa saya sebutkan secara satu persatu.
Pembelian Smartphone Xiaomi pertama saya waktu itu garansi distributor. Mencari garansi resmi Xiaomi kala itu masih sulit ga semudah sekarang. Dan seperti yang kita tahu jika membeli garansi Distributor maka kita harus siap menerima kutukan. Kutukan ROM ABAL-ABAL ha..ha..ha....
Para pengguna Devices Xiaomi yang lama pasti sudah paham akan kutukan itu. Rom yang di pasang pada Devices kala itu adalah Rom hasil modifikasi,bahkan ada yang include beberapa aplikasi bawaan yang ga bisa kita hapus karena terinstall secara sistem. Yang lebih parahnya ROM nya ga bisa di update secara OTA. Jalan satu-satunya adalah harus flash ulang agar terbebas dari kutukan.Cara paling mudah untuk mengidentifikasi bahwa ROM itu adalah ROM ABAL-ABAL adalah dengan melihat digit angka'nya.ROM asli biasanya terdiri dari 4 digit angka.Sedangkan ROM ABAL-ABAL terdiri dari 5 digit angka.
Lain dulu lain sekarang.....
Jika tahun-tahun sebelumnya membeli Devices Xiaomi garansi distributor adalah hal yang menakutkan namun sekarang justru sebaliknya. Membeli Xioami garansi distributor adalah sebuah keuntungan.Sejak Xiaomi merilis Model barunya di tahun 2016 ke atas semua perangkat yang di keluarkan Xiaomi Di kunci Bootloadernya. Dengan tujuan untuk keamanan Ponsel tentunya. Namun sayangnya saat Jaringan 4G mulai booming dan di gandrungi masyrakat karena bonus kouta yang di sajikan operator serta kecepatannya yang sudah jelas jauh diatas 3G,lagi-lagi pengguna Xioami harus gigit jari. Ya...Xiaomi belum lulus TKDN 30% sehingga terpaksa mereka melakukan Lock di jaringan 4G nya khusus negara indonesia agar tetap bisa resmi mendistribusikan productnya.
Berbagai carapun di tempuh oleh para pengguna Xiaomi untuk mengebalikan jaringan 4G mereka yang hilang setelah Upgrade ROM MIUI. Salah satunya adalah dengan melakukan Flash ulang modul 4G melalui Custom Recovery (TWRP). Sayangnya pemasangan Custom Recovery ini hanya bisa di lakukan untuk Devices yang sudah di Unlock Bootloadernya. Cara untuk unlock bootloaderpun harus melalui tahap Request,menunggu hingga dapat SMS konfirmasi baru kita bisa melakukan unlock bootloader untuk Devices kita.
BACA JUGA :
TWRP REDMI 3/3 PRO TANPA UNLOCK BOOTLOADER (FIX 4G + ROOT)
Bukan berarti cara mengembalikan signal 4G yang hilang dengan cara Oprek(istilah gaulnya)
ini minim resiko. Imbasnya pun bisa membuat Devices kita menjadi Bootloop jika ada kesalahan dalam melakukan'nya. Sehingga bagi mereka yang tak mau mengambil Resiko membiarkan jaringan 4G menghilang dari ponselnya. Mungkin terkait banyak berita beredar signal 4G hilang di ponsel Xioami inilah yang membuat Distributor berinisiatif. Seperti yang saya sebut di atas, membeli xiaomi garansi distributor adalah sebuah keuntungan karena sudah di unlock bootloader'nya serta sudah di pasangi Custom Recovery (TWRP). Awalnya saya mengira ini hanyalah kebetulan ketika saya mengecek Redmi Note 3 milik teman saya. Namun akhirnya saya memastikan kembali saat mendapatkan Job untuk Pasang Custom Recovery di Ponsel Redmi 3 Pro milik teman saya.Saya kira hanya di pasangi TWRP yang NON UBL (REDMI 3/3PRO ,REDMI NOTE 3 support TWRP NON UBL). Namun setelah saya melakukan pengencekan menggunakan ADB FASTBOOT saya pun di buat terkejut dengan status ponsel yang sudah di lock Bootloadernya. Adapun Review saya dokumentasikan pada video berikut iniSaya sendiri tidak tahu apakah hal serupa juga terjadi jika membeli dengan garansi resmi dari Xiaomi.Adapun pembelian di lakukan pada bulan January 2017. Jadi jika kalian ga ingin ribet-ribet unlock bootloader ada baiknya membeli Xioami dengan garansi Distributor.
